Manajemen Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) Melakukan Studi Banding ke ATMI dan UGM
Untuk menjadi yang terbaik, tentunya kita perlu belajar pada sesuatu yang lebih baik. Tak terkecuali Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) yang melakukan studi banding ke Politeknik ATMI Surakarta dan Sekolah Vokasi dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta pada 12-13 Januari 2022 lalu.
Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) belajar dari Politeknik ATMI Surakarta yang merupakan salah satu perguruan tinggi vokasi terbaik di Indonesia mengenai bagaimana mengembangkan kurikulum yang sangat relevan dengan kebutuhan industri. Hal ini dapat menjadikan lulusan politeknik lebih cepat terserap oleh perusahaan-perusahaan yang membutuhkan karena kecocokan kualifikasi lulusan dengan tenaga kerja yang diperlukan. Politeknik ATMI Surakarta sudah membuktikannya karena industri sangat cepat dalam menyerap lulusan politeknik ini.
Sementara dari Sekolah Vokasi UGM, Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) mendapat banyak insight terkait proses pengajaran dan peningkatan kualifikasi pengajar. Tentu karena sebelumnya UGM sendiri sudah dikenal sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia, tak terkecuali sekolah vokasinya yang memang memiliki pengajar yang telah berpengalaman dan memiliki rerata jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) juga diberikan kesempatan untuk ikut dalam program pertukaran dosen di mana nantinya dosen-dosen Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) bisa memberikan pengajaran kepada mahasiswa Sekolah Vokasi UGM di program studi yang relevan.
“Kami berharap dengan studi banding ini Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) bisa belajar mengikuti jejak politeknik terbaik di Indonesia agar bisa menerapkan pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang lebih baik di masa depan. Tentu sebagai politeknik yang baru berdiri, kami akan terus menyempurnakan formula pengjaran dan operasional kami sehingga bisa mengikuti jejak politeknik-politeknik terbaik yang telah lebih dulu eksis,” ujar Roy Anthonius selaku Direktur Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP).
Melalui program studi banding ini juga Multimedia Nusantara Polytehcnic (MNP) diharapkan bisa lebih dikenal di antara organisasi-organisasi perguruan tinggi vokasi baik negeri maupun swasta sehingga peluang kerja sama yang lebih baik akan bisa terjalin. Selain itu, MNP juga bisa mendapatkan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan terkait karena telah lebih baik dalam menunjukkan eksistensi dan keseriusan dalam pengelolaan politeknik.