Saat ini istilah FOMO (Fear of Missing Out) ramai diperbincangkan generasi masa kini. Ternyata FOMO merupakan hal yang kurang baik bila terus-menerus dirasakan, lho. Kenapa sih begitu dan apa itu FOMO? Tanpa berlama-lama lagi, langsung aja yuk kita bahas!
Apa itu FOMO?
Dikutip dari Verywellmind, FOMO merupakan sebutan untuk orang-orang yang merasa ada sesuatu yang hilang atau kurang dari kehidupan mereka, ketika melihat status atau konten orang lain di media sosial. Ia akan merasa bahwa kehidupan orang lain terlihat lebih menyenangkan dan bahagia. Perasaan bahwa orang lain merasakan hal-hal yang asik dan membahagiakan sedangkan hanya dirinya lah yang tertinggal. Hal ini juga biasanya menimbulkan rasa cemburu dalam diri dan membuat orang-orang yang merasakannya menjadi kurang percaya diri.
Penyebab utama FOMO adalah ponsel dan media sosial. Ya, media sosial menciptakan situasi dimana kamu bisa membandingkan kehidupan pribadimu sehari-hari dengan kehidupan orang lain yang diunggah pada media sosial tersebut. Melihat status teman terlalu sering misalnya, mereka sering bepergian, makan di tempat mewah dan terkenal tanpa dirimu, membeli barang mahal, dan sebagainya. Hal ini bisa membuat orang-orang yang terlalu sering melihatnya merasa FOMO.
Biasanya, generasi muda yang aktif bermain media sosial, dan sering mengecek status orang lain akan lebih mudah merasakan FOMO, mereka akan merasakan emosi-emosi muncul tapi sulit untuk dijelaskan. Hal ini tentu akan berdampak negatif pada kondisi mental para generasi muda yang merasakannya. Lalu kalau sudah begini, bagaimana cara mengatasinya?
Mari Praktikan Hal-Hal Berikut dan Ucapkan Selamat Tinggal Pada FOMO
1. Detox Media Sosial
Terlalu sering bermain media sosial bisa menimbulkan kecanduan, depresi, menurunnya rasa percaya diri, dan masih banyak lagi. Jika kamu sering merasakan hal-hal tersebut ada baiknya kamu mencoba tips satu ini. Berpuasalah dari media sosial selama beberapa saat. Dengan begini, kamu bisa membangun mental menjadi lebih sehat. Perasaan yang lebih baik, kehidupan yang lebih produktif, kualitas tidur yang membaik, bisa dirasakan saat kamu mencoba detox dari media sosial. Tertarik mencobanya?
2. Praktikkan Mindfulness
Fokuslah pada apa yang sedang dikerjakan dan dialami saat ini. Jangan memikirkan orang lain apalagi mengulik hal-hal yang sedang mereka lakukan. Fokuslah pada dirimu sendiri, dengan begini kamu bisa terhindar dari perasaan cemas, stress, emosi tidak terkendali, dan masih banyak lagi. Hal kecil yang dilakukan ternyata bisa berdampak besar bagi tubuh.
3. Lakukan Latihan Bersyukur
Terdengar sepele dan sederhana, tapi cara ini cukup ampuh untuk mengatasi FOMO lho, teman. Lakukanlah latihan bersyukur setiap harinya, cobalah setiap mengakhiri hari pikirkan lima hal apa saja yang kamu syukuri hari ini. Kebiasaan ini akan membuat mental dan pola pikir menjadi lebih sehat.
4. Berkoneksi dengan Orang-Orang di Dunia Nyata Secara Lebih Sering
Terlalu sering menggunakan ponsel dan bermain media sosial kerap kali membuat kita lupa untuk berinteraksi dengan orang-orang sekitar. Cobalah untuk terkoneksi dengan mereka yang berada di sekitar kita secara lebih sering. Bersosialisasi bisa membantu kita merasa lebih bahagia serta meningkatkan kondisi mental.
5. Ubah FOMO menjadi JOMO
Apakah istilah satu ini terdengar asing? JOMO merupakan kebalikan dari FOMO, yaitu Joy of Missing Out. JOMO mengajak kita untuk tetap merasa bahagia dan puas saat kita tidak terlibat dengan kegiatan tertentu, terlebih yang berkaitan dengan media sosial. Fokuslah dengan kehidupan kita dan selalu merasa cukup dengan hal-hal yang sudah kita miliki.
Masihkah kamu merasa FOMO? Yuk, terapkan JOMO mulai sekarang! Baca artikel menarik lainnya di laman resmi kami pada menu News dan Feature. Kamu juga bisa mengikuti media sosial kami di @multimedianusantarapolytechnic untuk Instagram dan @lifeatmnp untuk TikTok.
