Mahasiswa Program Studi Event Management Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP) kembali menunjukkan kapasitasnya dalam penyelenggaraan event berskala besar. Pada Mei 2025, mahasiswa semester lima dipercaya menjadi Event Organizer (EO) untuk International Conference of Innovation in Media and Visual Design (IMDES) Students yang diselenggarakan Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Multimedia Nusantara (UMN).
IMDES 2025 di UMN Menjadi Sarana Praktik Kolaboratif
IMDES Main Conference berlangsung pada 15–16 Mei 2025, sementara IMDES Exhibition diselenggarakan pada 15–30 Mei 2025. Keterlibatan mahasiswa dalam proyek ini menjadi bagian dari metode Project-Based Learning (PBL) yang diterapkan MNP setiap semester pada seluruh program studi.
Dalam proyek ini, mahasiswa bertanggung jawab penuh mulai dari tahap perencanaan (pre-event), pelaksanaan (event execution), hingga evaluasi dan monitoring (post-event). Mereka terbagi dalam beberapa divisi, seperti Program dan Acara, Marketing Communication, Social Media Campaign, Dokumentasi, Teknologi dan Sistem Informasi Event, serta Registrasi. Seluruh proses menjadi simulasi nyata industri yang memberi pengalaman langsung untuk menyelenggarakan event internasional.
Ketua Program Studi DKV UMN, Therecia Fonita, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja mahasiswa MNP.
“Terima kasih buat teman-teman mahasiswa yang sudah luar biasa menyiapkan acara ini. Kami mengapresiasi jalannya acara, meski banyak hal yang di luar perencanaan. Namun dari sisi peserta dan stakeholders eksternal terlihat cukup lancar,” ujarnya.
Therecia juga memuji capaian tim sponsor yang berhasil membawa banyak dukungan untuk IMDES 2025.
“Untuk sponsor, kalian hebat sekali karena kita mendapatkan banyak sponsor. Salut untuk seluruh tim yang sudah bekerja sangat optimal, bahkan hasilnya melebihi ekspektasi, karena kami sebagai dosen tidak tahu bagaimana menangani acara sebesar ini,” tambahnya.
PBL Menjadi Metode Pembelajaran Profesional
Ketua Panitia IMDES UMN, Yusup S. Martyastiadi, juga menyampaikan refleksi positif mengenai kolaborasi perdana ini.
“Masukannya, karena ini pertama kali kita berkolaborasi, perlu meningkatkan intensitas komunikasi. Semoga kita bisa bekerja sama lebih baik lagi,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa peran mahasiswa MNP sangat krusial.
“Tanpa kalian, event ini tidak akan berjalan dengan baik. Berbanggalah telah menjadi bagian dari event internasional ini. Pengalaman ini penting bukan hanya bagi mahasiswa Event Management MNP, tetapi juga bagi kami para Dosen DKV,” ujarnya.
Kolaborasi ini semakin menegaskan komitmen MNP dalam menghadirkan pembelajaran berbasis industri melalui PBL. Dengan pengalaman nyata menangani event berskala internasional, mahasiswa tidak hanya mengasah kreativitas dan kemampuan manajerial, tetapi juga membangun portofolio yang relevan dengan kebutuhan industri kreatif.
