Pada era digital saat ini, permintaan terhadap keahlian Animator 3D meningkat pesat. Dari industri film hingga teknologi, animasi 3 Dimensi (3D) menjadi elemen kunci dalam berbagai sektor.
Â
Animator 3D dan Pertumbuhan Industri yang Signifikan
Menurut laporan Grand View Research, pasar animasi 3D global bernilai USD 22,67 miliar atau Rp 350 triliun pada 2023 dan diperkirakan tumbuh secara rata-rata 12,3% per tahun hingga 2030. Pertumbuhan ini didorong oleh permintaan akan visualisasi realistis dalam film, game, dan aplikasi mobile. Tak dapat dipungkiri, sentuhan animasi 3D dalam aspek visual membuat karya lebih memukau penonton atau pengguna.
Seiring dengan meningkatnya permintaan tenaga kerja di industri, peluang karier dan gaji sebagai Animator 3D semakin menjanjikan. Data dari Bureau of Labor Statistics menunjukkan bahwa gaji median untuk animator efek khusus dan animator adalah $99.800 per tahun.
Pada sektor film, gaji median 3D Animator mencapai $109.000. Artinya, di Amerika Serikat sendiri 3D Animator dihargai antara Rp 1,6 hingga Rp 1,8 miliar per tahun. Angka ini mencerminkan nilai tinggi dari keahlian ini di pasar kerja.
Lonjakan kebutuhan Animator 3D dikarenakan permintaan global animasi 3D yang terus meningkat. Pasar efek visual atau Visual Effects (VFX) global diperkirakan tumbuh dengan tingkat pertumbuhan per tahun sebesar 9,43%. Pertumbuhan setinggi itu diyakini akan terus stabil selama lima tahun ke depan.
Angka ini berarti menambahkan $10,5 miliar atau Rp 170 triliun ke nilai pasar dari 2023 hingga 2028. Wilayah Asia Pasifik, termasuk Indonesia, menjadi kawasan dengan pertumbuhan tercepat dalam industri ini.
Â
Relevansinya bagi Pendidikan dan Karier di Indonesia
Bagi institusi pendidikan seperti Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP), tren ini menekankan pentingnya kurikulum yang adaptif terhadap kebutuhan industri. Mempersiapkan mahasiswa dengan keahlian animasi 3D dapat membuka peluang karier di berbagai sektor, dari hiburan hingga teknologi.
Dengan pesatnya pertumbuhan industri dan permintaan global yang tinggi, keahlian sebagai Animator 3D menjadi aset berharga di pasar kerja saat ini. Institusi pendidikan dan individu yang berinvestasi dalam bidang ini berpotensi meraih kesuksesan di masa depan.
Oleh karena itu, MNP sebagai perguruan tinggi vokasi yang sangat mengedepankan teknologi kreatif, akan menjawab kebutuhan tersebut. Melalui metode pembelajaran Immersive Learning Experience, mahasiswa sangat cocok dan fit dengan kebutuhan industri.
Mereka bisa langsung mengerjakan real case project dan menggunakan tools yang sama dengan tren di indusri. Contohnya, komputer berspesifikasi sangat tinggi untuk mengolah dan rendering karya animasi. Serta software yang juga digunakan oleh studio-studio besar seperti Unreal Engine, Maya, Blender, dan Adobe After Effects.
Temukan berbagai artikel menarik lainnya pada menu News dan Feature di laman resmi kami. Kamu juga bisa mengikuti Instagram kami di @multimedianusantarapolytechnic dan TikTok di @lifeatmnp untuk memperoleh informasi terkini seputar MNP.