Pola pikir merupakan bagian yang penting dalam kehidupan manusia. Bagaimana kita bisa berkarya dan berani untuk terus berproses tentunya diawali dengan adanya pola pikir yang sehat. Namun, kamu perlu waspada, lho. Banyak orang ternyata memiliki pola pikir tertutup atau disebut juga close minded tanpa disadarinya.
Close Minded bisa terjadi dalam berbagai macam bentuk. Contohnya berpikiran tertutup pada nilai budaya maupun agama lain, juga tidak mau terbuka pada pendapat orang lain. Padahal, memiliki pemikiran yang terbuka dan mau bertumbuh (Growth Mindset) memungkinkan kita terhindar dari bias, berbagai keyakinan yang salah, dan masih banyak lagi. Untuk itu, yuk simak artikel berikut untuk memahami bahaya close minded yang perlu kamu waspadai
Bahaya Close Minded
Berikut berbagai bahaya memiliki pola pikir tertutup yang kamu harus tau.
1. Menurunkan Kreativitas dalam Diri
Saat kita tidak mau terbuka dengan pola pikir pihak lain, ataupun menerima berbagai masukan, hal ini bisa menurunkan kreativitas, lho. Kenapa sih bisa begitu? Kreativitas bisa terus meningkat saat kita mau membuka mata dan berwawasan luas. Dengan belajar hal baru, tentu otak akan berproses dan bisa membuat kamu memperoleh berbagai ide baru dengan lebih mudah.
2. Kurang Pengetahuan Mengenai Berbagai Informasi dan Hal Baru
Saat kita tertutup, maka hal-hal yang dilihat pun menjadi tidak menarik. Ketidaktertarikan ini membuat seseorang cenderung tidak peduli. Itu sebabnya kamu bisa minim informasi tentang berbagai hal. Terlebih, jika kita tidak mau bertanya dan hanya percaya pada konsep diri sendiri saja.
3. Citra Diri Menjadi Kurang Baik Jadi Bahaya Close Minded
Bagaimana seseorang berpikir akan tercermin dari gaya bicara dan pendapatnya. Hati-hati ya, saat kamu sulit terbuka dengan berbagai isu maupun hal baru, citra diri bisa terancam. Pendapat dan pemilihan kata saat berkomunikasi bisa mencerminkan citra diri kita. Itu sebabnya, kamu harus perhatikan juga hal ini.
4. Lambat dalam Beradaptasi
Dunia terus mengalami berbagai perkembangan. Kita diharapkan bisa cepat beradaptasi agar tidak tertinggal. Seseorang yang close minded akan memiliki kesulitan yang lebih besar dalam beradaptasi. Wah, pada akhirnya hal ini bisa merugikan diri sendiri, bukan?
5. Mudah Merasa Tidak Aman Saat Dihadapkan Pada Situasi yang Asing
Kerap disebut anxiety dalam bahasa inggris, seseorang yang berpola pikir tertutup memiliki kecenderungan lebih mudah mengalami kecemasan ataupun rasa gugup. Situasi yang dianggap asing bisa memicu munculnya rasa tidak aman. Hal ini biasa membuat seseorang berpikir berlebihan terkait situasi yang akan terjadi setelahnya.
Ketertutupan pola pikir ini juga bisa berkaitan dengan konsep diri. Saat seseorang merasa suatu hal tidak sesuai dengan apa yang dipikirkannya, akan memicu kecemasan untuk lebih mudah muncul.
6. Lingkup Relasi Terbilang Cukup Sempit Jadi Akibat dari Close Minded
Sebelumnya kita sudah membahas bahwa close minded bisa berpengaruh terhadap citra diri. Saat citra diri seseorang sudah dianggap buruk oleh lingkungan sekitar, relasi hubungan juga bisa terdampak. Sulit memperluas relasi juga bisa dipengaruhi karena pribadi yang tidak mau terbuka dan melihat dari sudut pandang lain.
7. Sulit Diterima Masyarakat Karena Close Minded
Tidak mau terbuka dengan pendapat orang lain, terkurung dengan pikiran “pendapat akulah yang paling benar” kerap membuat orang lain menjadi geram dan lelah. Saat kamu menyadari hal ini sedang terjadi dalam diri, cobalah untuk berpikir dengan jernih selama beberapa saat dan jangan cepat menyimpulkan. Dengan begini, relasi yang baik bisa mudah dijalin. Akhirnya, masyarakat pun akan mudah menerima keberadaan diri kamu, bahkan merangkul kamu.
Yuk tinggalkan pola pikir close minded dan mulai praktikkan open minded dengan memiliki growth mindset mulai sekarang. Kamu juga bisa melihat berbagai artikel menarik lainnya di website MNP, lho. Jangan lewatkan juga berbagai informasi seputar MNP yang bisa kamu akses dari akun Instagram @multimedianusantarapolytechnic. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!