MNP atau Multimedia Nusantara Polytechnic menyadari betul bahwa seluruh aktivitas kini dijalankan secara daring, tidak terkecuali perkuliahan. Dengan demikian, teknologi memegang peran penting dalam dunia pendidikan saat ini.
Pengadaan infrastruktur yang sesuai dan mampu mendukung aktivitas pembelajaran daring ini menjadi momok utama bagi lembaga pendidikan tinggi. Harus memiliki infrastruktur sesuai kebutuhan agar bisa menciptakan lembaga pendidikan tinggi berbasis digital.
Baca Juga: Kuliah Tatap Muka di Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP)
Infrastruktur yang Dibutuhkan untuk Digitalisasi Perguruan Tinggi
Ada 5 infrastruktur penting yang harus dimiliki untuk membangun kampus digital. Sebagai sebuah sekolah tinggi vokasi, yaitu:
1. Perangkat Digital
Hal pertama yang perlu dipersiapkan adalah perangkat fisik untuk mendukung pembelajaran daring. Jadi, lembaga pendidikan perlu menyiapkan perangkat teknologi lengkap sebagai hardware, seperti laptop, modem, dan alat-alat lainnya.
2. Sistem Akademik Kampus
Berikutnya adalah mempersiapkan sistem akademik kampus digital yang tentu tidak akan sama dengan sistem pembelajaran luring. Digitalisasi dalam sistem akademik ini akan membantu kampus saat melaporkan data ke PDDikti.
Selain itu, juga memudahkan dosen dan tenaga pengajar menginput nilai sehingga mahasiswa juga mudah mengakses atau melihat nilai mereka.
3. Kurikulum Berbasis Digital
Dalam menerapkan pembelajaran daring, kurikulum juga harus disesuaikan dan perlu dibuat berbasis STEAM, yatu science, technology, engineering, art, dan mathematics.
4. Platform e-Learning
Persiapan berikutnya adalah mempersiapkan platform e-learning agar mahasiswa tetap dapat mengikuti pembelajaran, terutama jika waktu belajar daring tidak menentu.
Adanya platform e-learning ini dapat mengasah skill mahasiswa MNP dan menjadi bekal untuk masa depannya, terutama ketika memasuki dunia kerja.
5. Penggunaan AI
Diperlukan juga pemahaman mengenai Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning, karena keduanya semakin banyak diciptakan dan digunakan untuk pemanfaatan sebagai infrastruktur kampus digital.
Digitalisasi di Era Disruptif yang Telah Dilakukan MNP
Di era disruptif saat ini, perguruan tinggi perlu melakukan transformasi digital sehingga tetap mempertahankan posisinya sebagai lembaga pendidikan. Sebagai contoh digitalisasi kampus berikut:
1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Daring
Inovasi dalam sistem penerimaan mahasiswa baru menjadi hal penting yang dilakukan, sebab saat ini sistem daring memang lebih nyaman dilakukan masyarakat. Anda tidak perlu datang langsung, cukup kunjungi website dan lakukan registrasi.
Penerapan sistem penerimaan berbasis daring ini memperlihatkan bahwa kami telah siap dengan digitalisasi, sehingga meningkatkan kepercayaan dan keyakinan Anda akan sistem yang kami terapkan.
2. Pembayaran Online
Sistem pembayaran juga tidak lagi menggunakan antrian panjang yang mengharuskan Anda datang langsung ke kampus serta membawa uang tunai. Cukup dengan menggunakan transfer bank, maka proses pembayaran bisa dilakukan.
3. E-learning
MNP juga menerapkan sistem pembelajaran berbasis internet sehingga mahasiswa dapat belajar dari rumah atau tempat mana saja. Pastinya, akan memberikan kemudahan dan kenyamanan, tapi tetap fokus pada kualitas pendidikan.
4. Sistem Akademik Kampus
Digitalisasi sistem akademik juga sangat penting, karena akan memudahkan pelaporan data. Bukan hanya bagi kepentingan kampus saja, tapi juga mahasiswa. Bahkan orang tua juga dapat mengakses sistem akademik ini untuk melihat prestasi anaknya.
5. Adanya Sistem Talent Hub
MNP menyadari bahwa tujuan utama Anda menyekolahkan anak hingga ke perguruan tinggi adalah agar anak tersebut mendapatkan pekerjaan dan karier yang baik. Dengan adanya sistem Talent Hub, maka hal ini dapat terwujud.
MNP akan membantu mahasiswa menemukan perusahaan dan bidang kerja yang tepat sesuai dengan skill yang dimiliki. Talent Hub dapat diibaratkan sebagai biro jodoh antara mahasiswa dan perusahaan yang dibantu oleh MNP. Untuk menemukan kecocokan diantara keduanya, maka diadakan ujian kompetensi, magang, hingga talent development yang terstruktur.
Multimedia Nusantara Polytechnic yang merupakan bagian dari Grup Kompas Gramedia sehingga memiliki jejaring aktif di berbagai industri. Mulai dari media, manufaktur, event, hingga properti dan digital.
Baca Juga: 5 Alasan Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP) Diminati Mahasiswa
Sebagai sebuah sekolah tinggi vokasi, Multimedia Nusantara Polytechnic tentu telah menerapkan sistem digitalisasi dalam hal akademik maupun pembelajaran. Oleh sebab itu, MNP bisa dikatakan telah siap membentuk mahasiswa memasuki persaingan industri digital. Jadilah bagian dari kami dengan mendaftarkan diri Anda disini. Ketahui lebih banyak tentang Jurusan animasi, e-commerce logistic, dan event management yang ada di MNP. Informasi lainya seputar politeknik dan perkuliahan dapat Anda dapatkan di page Event kami.